Kunci Jawaban Latihan Uji Kompetensi Halaman 135 Sejarah Indonesia Kelas XI
1. Rakyat Tornado harus membayar ganti rugi dengan menyerahkan 50-60 budak sebagai ganti rugi rusaknya tanaman padi karena genangan air sungai temberan. Coba trlaah secara kritis ancaman Belanda padahal yang membendung sungai temberan itu Belanda. Bagaimana penilaianmu tentang sikap Belanda yang demikian. Sikap ini merupakan sikap kolonialisme dan imperialisme yabg akan terus berlangsung termasuk sampai sekarang. Berikan contoh.
2. Rumuskan latar belakang terjadinya perlawanan Pattimura di Saparua?
3. Perang Padri fase kedua sebenarnya merupakan salah satu strategi perang Belanda semacam "gerakan senjata" atau "perbedaan" mengapa demikian, apa tujuan yang ingin diraih Belanda? Jelaskan!s
4. Pangeran Diponegoro memimpin perang tetapi pada landasan nilai kesyukuran dan keimanan jelaskan"
5. Apa yang dimaksud dengan Benteng stesel, bagaimana pelaksanaannya?
6. Apa yang dimaksud Hukum Tawang Karang? Mengapa Belanda menentang hukum tersebut?
7. Coba jelaskan secara singkat latar belakang dari sebab-sebab terjadinya perang Banjar
8. Rakyat Aceh memiliki semboyan dan doktrin "syahid atau menang" coba jelaskan makna semboyan itu bagi perjuangan rakyat Acehvdalan melawan Belanda.
9. Mengapa Si Singamangaraja XII menentang Kristenisasi yang dilakukan Belanda?
Jawab:
1. Sungguh licik VOC karena yang menyebabkan kerusakan tetapi kerugiannya disuruh menanggung rakyat tirnado. Kelicikan Belanda akan terus berlangsung selama Belanda menjajah Indoneaia
2. Kegiatan monopoli di Maluku kembali diperkerut. Sebab selain penyerahan wajib, masih juga harus dikenainkewajiban kerja paksa, penyerahan ikan asin dll. Kalau ada penduduk yang melanggar akan ditindak tegas. Ditambah sikap arogan Residen Saparua.
3. Tujuannya berusaha untuk mengadakan kontak dengan tokoh kaum padri untuk menghentikan perang dan sebaliknya perlu mengadakan perjanjian.
4. Pangeran Diponegoro memimpin perang tetap pada landasan nilai-nilai kesyukuran dan keimanan dikarenakan pangeran diponegoro adalah pemimpin yang tidak individualistik, ia sangat mementingkan keselamatan anggitia keluarga dan anak buahnya, artinya dari nilai keimanan yang dimiliki pangeran diponegoro ini tidak menginginkan banyaknya pertumpahan darah, berdasarkan nilai kesyukuran pangeran diponegoro selalu bersyukur atas berhasil dan gagalnya ia dalan memimpin perang seperti pada saat ia harus mengungsikan anggitabya je Selatan ke bukit sdlarobg dan akhirnya dapat menguasai beberapa pos belanda.
5. Sebuah strategi perang yang diterapkan oleh belanda intuk mengalahkan musuh-musuhnya pelaksanaannya;
Pada setiap kawasan berhasil dikuasai Belanda, dibangun Benteng pertahanan atau kubu pertahanan, kemudian dari masing-masing kubu pertahanan tersebut dibangun infrastruktur penghubung seperti jalan atau jembatan.
6. Hak istimewa yang dimiliki raja-raja Bali. Pada masa lalu, dimana Raja akan menyita kapal-kapal yang terdampar di wilayah mereka lengkap beserta seluruh muatannya.
7. A. Belanda ikut campur tangan dalam urusan kerajaan Banjar dengan mengangkat pangeran
B. Penangkapan Prabu Anom yang terkenal menentang VOC
C. Belanda mengumumkan oenghapusan kerajaan Banjar.
8. Maknanya adalah rakyat aceh tidak boleh putus asa karena hanya ada 2 pilihan menang / syahid (mati) ini adalah mitivasi rakyat aceh agar selalu menang melawan Belanda.
9. Karena dikhawatirkan perkembangan agama kristen itu akan menghilangkan tatatnan tradisional dan bentuk kesatuan negeri yabg telah ada secara turun temurun
Semoga bermanfaat 😊 untuk yang mau copas sertakan link dan jangan lupa tingalkan kesan-kesannya di komentar ya? Ke depannya akan saya posting untuk kunci jawaban latihan berikutnya😀